Delangi.com – Formateur Ketua Umum HMI Cabang Ternate, Yusril Buang, mengecam keras tindakan brutal aparat Polres Halmahera Selatan yang memukul Ketua KOHATI BADKO HMI Maluku Utara, yang juga mantan Ketua KOHATI HMI Cabang Ternate, saat aksi demonstrasi pada Selasa (02/09/2025).

Menurut Yusril, insiden ini adalah bukti nyata kegagalan kepemimpinan Kapolres Halsel. Kekerasan terhadap kader perempuan HMI bukan hanya melukai fisik, tetapi juga mencederai martabat gerakan mahasiswa dan merusak wajah demokrasi. “Ini bentuk nyata arogansi kepolisian di bawah komando Kapolres Halsel,” tegasnya.

BACA JUGA:
HMI Cabang Ternate Sampaikan 17 Tuntutan Dalam Aksi Demonstrasi

“Kapolres Halsel sudah tidak layak menjabat. Ia gagal mengendalikan anggotanya dan membiarkan kekerasan terhadap mahasiswa terjadi. Satu-satunya jalan, Kapolres Halsel harus segera dicopot!” sambung Yusril.

Yusril juga memperingatkan, jika pencopotan tidak segera dilakukan, maka jangan salahkan HMI bila Maluku Utara diguncang gelombang perlawanan yang lebih besar.

“Kasus ini tidak bisa ditutup-tutupi. Kapolda Malut wajib bertindak cepat. Jika tidak, HMI Cabang Ternate akan mengkonsolidasikan 19 komisariat se-Cabang Ternate untuk turun serentak dengan aksi lebih besar dan lebih keras,” tutupnya.

Delangi.com
Editor
Delangi.com
Reporter