Yogyakarta, Delangi.com – Sekretaris Kota (Sekot) Ternate, Dr. Rizal Marsaoly, MM, menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) XI Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) yang digelar di Hotel Tentrem, Yogyakarta, Rabu (6/8/2025). Kehadirannya mendampingi Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman, dalam rangka memperkuat posisi Ternate sebagai salah satu kota pusaka yang memiliki nilai sejarah dan budaya tinggi.
Rakernas XI JKPI dibuka secara resmi oleh Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sri Sultan Hamengkubuwono X. Dalam sambutannya, Sri Sultan menekankan pentingnya menjaga identitas kota pusaka sebagai bagian dari jati diri bangsa di tengah arus modernisasi.
Rizal menegaskan, Rakernas kali ini diharapkan tidak hanya menjadi agenda seremonial tahunan, melainkan forum strategis yang mampu menghasilkan terobosan nyata bagi pengelolaan dan pelestarian kota pusaka di Indonesia.
“Kita berharap ada program konkret yang lahir dari Rakernas ini, yang bisa langsung dirasakan manfaatnya oleh daerah. Bukan hanya wacana atau sekadar pertemuan, tetapi ada langkah bersama untuk menjaga, merawat, dan mengembangkan potensi kota pusaka,” ujarnya.
Menurut Rizal, Ternate memiliki modal sejarah dan budaya yang kuat, namun tantangannya adalah bagaimana mengelola potensi tersebut agar selaras dengan pembangunan modern tanpa menghilangkan identitas kota. Rakernas JKPI dinilainya sebagai momentum penting untuk saling bertukar pengalaman, membangun jejaring, serta menyusun langkah kolaboratif lintas daerah.
Rakernas XI JKPI yang berlangsung di Yogyakarta ini diikuti perwakilan dari puluhan kota dan kabupaten anggota JKPI. Kegiatan tersebut membahas berbagai isu strategis, termasuk upaya pelestarian cagar budaya, pengembangan pariwisata berkelanjutan, hingga penguatan peran pemerintah daerah dalam menjaga warisan pusaka bangsa.
Tinggalkan Balasan